”Hidup harus optimis dan yakin“
Oleh : Sujiono , S.Pd
Rajin dan Ramah . Itulah kesan saya terhadap Profil Pramuka Bulletin Pasir Luhur Tri wulan ini. Rajin karena beliau memang serba bisa dan juga terbukti beliau mampu melaksanakan tugas sebagai Pengurus Kwarran Karanglewas.
Ramah terbukti beliau yang selalu senyum manis ini bisa berteman dan berkawan dengan siapa saja tanpa membeda-bedakan.
Nama lengkapnya ANDIK SEPTIN MARDIYAH, S.Pd. Biasa dipanggil Kak ANDIK. Perempuan berbintang Pisces , putri dari Bapak Mutohar dan Ibu Churiyah ini lahir di Banyumas 7 Maret 1967. Sekarang menetap di desa Singasari RT. 02 / I Kecamatan Karanglewas .
Jabatan dia saat ini adalah sebagai guru SDN Singasari. Dan di bidang organisasi dia sibuk sebagai Sie Penegak Kwarran Karanglewas.
.Di waktu luangnya, perempuan yang memiliki tinggi badan 158 cm dan berat badan 53 kg ini, sering terlihat menemani 2 cucunya : Satria Putra Prastiono dan Khansa Putri Prastiono bercanda atau nonton TV.
Di suatu siang yang cerah, sehabis Rapat Kerja atau Raker , team Bulletin berhasil mewawancarainya di Pendopo Kecamatan Karanglewas.
“ Apa cita-cita Kakak waktu kecil ? “ tanya Bulletin.
“Waktu kecil, saya punya cita-cita menjadi guru SD. Dan alham dulillah tercapai.” jawab penggemar baju atau T.Shirt warna crem ini singkat dan jelas .
“ Filosofi hidup anda ? “ tanya Bulletin pelan.
“ Filosofi hidup saya yaitu : Hidup itu harus optimis dan yakin. Bila kita mau berusaha dan berdoa memohon pada Allah . Insya Allah apa yang kita inginkan pasti tercapai ,” jawab pengoleksi buku-buku cerita legenda dan boneka Barbie ini mantap.
Siang semakin panas. Segelas air aqua dan sekotak kue lebihan acara Rapat Kerja, pelan – pelan masuk ke perut kami :
“ Boleh tahu karier anda di kedinasan ? “
“ Pertama pada tanggal 1 Januari 1992 , saya dibenum menjadi guru di SDN 2 Sunyalangu- Karanglewas. Lalu pada tahun 1997-2000 mutasi ke SDN 2 Babakan. Dan Tahun Ajaran 2000 saya dipindah tugas di SDN Singasari Karanglewas sampai sekarang.“ kata fans berat tokoh ibu kita Raden Ajeng Kartini ini lancar .
“ Punya pengalaman paling berkesan ? “
“ Pengalaman berkesan saya adalah ketika pergi ibadah Umroh. Yaitu ketika memasuki masjid Nabawi di Madinah dan Masjidilharam di Mekah. Sebagai hamba allah saya merasa sangat kecil dan lemah. Rasa haru tidak dapat saya tahan begitu sampai di pintu masjid. Insya Allah semua akan merasakan seperti itu, bila dapat pergi sampai ke sana.“ jawab penggemar lagu pop slow Maria Cerry ini penuh haru.
“ Ada pesan buat pengurus ? ” Tanya Bulletin .
“Tingkatkan kegiatan Gerakan Pramuka di Kwarran Karanglewas dan selalu menjaga kekompakan. Sesuai semboyan ikhlas bakti bina bangsa, “ jawab nenek muda penggemar senam ini akhiri wawancara.